Fisika sering kali dianggap sebagai ilmu yang rumit, tetapi sebenarnya banyak konsep fisika yang dapat dipahami melalui eksperimen sederhana. Menariknya, kamu tidak perlu peralatan canggih untuk mencoba eksperimen ini—bahan-bahan yang ada di rumah sudah cukup! Salah satu contohnya adalah percobaan “hukum aksi-reaksi” menggunakan balon. Kamu hanya perlu sebuah balon, sedotan, tali, dan selotip. Ikatkan tali pada dua ujung, masukkan sedotan ke dalam tali, lalu tempelkan balon yang ditiup pada sedotan. Ketika balon dilepaskan, udara yang keluar menciptakan gaya aksi, dan sedotan yang menempel pada balon akan meluncur ke arah berlawanan sebagai gaya reaksi. Ini adalah contoh sederhana dari hukum ketiga Newton.
Percobaan lainnya adalah “gunung berapi soda” yang menunjukkan reaksi kimia dan perubahan tekanan gas. Campurkan baking soda dan cuka di dalam wadah kecil, lalu lihat bagaimana reaksi tersebut menghasilkan gelembung gas yang memaksa cairan keluar, menyerupai letusan gunung berapi. Eksperimen ini memperkenalkan konsep tekanan gas dalam volume tertentu.
Tidak hanya itu, kamu juga bisa mencoba membuktikan konsep tekanan atmosfer dengan eksperimen “gelas terbalik”. Isi gelas dengan air hingga penuh, tutup rapat dengan selembar kertas karton, lalu balikkan gelas tersebut secara hati-hati. Ajaibnya, air tidak tumpah karena tekanan udara dari luar lebih besar daripada tekanan air di dalam gelas!
Eksperimen sederhana ini bukan hanya menyenangkan, tetapi juga membantu memahami prinsip-prinsip dasar fisika dengan cara yang menarik. Dengan mencoba sendiri, kamu dapat melihat bagaimana ilmu fisika bekerja di dunia nyata. Jadi, tunggu apa lagi? Siapkan bahan-bahannya dan mulai bereksperimen di rumah!
source : –